AN UNBIASED VIEW OF RUMAHBOLA SITUS

An Unbiased View of Rumahbola situs

An Unbiased View of Rumahbola situs

Blog Article

Keso-Keso/kesong-Kesong: Alat musik tradisional ini memiliki nama “keso” karena memang cara memainkannya digesek, sehingga disebut “Keso-Keso” dan beberapa orang juga ada yang menyebutnya “Kere-Kere Galang”. Pada bagian tubuh Keso-Keso yang digunakan sebagai resonatornya terbuat dari kayu nangka yang dipilih dengan cara khusus dan dibentuk menyerupai jantung pisang dengan rongga di tengahnya agar menciptakan suara yang maksimal. Setelah dipahat sedemikian rupa sehingga berbentuk cekungan, kekosongan dari kayu nangka tersebut ditutup dengan membran yang terbuat dari kulit kambing pilihan.

Allahumma inni a’uzubika an adhilla aw udholla aw azilla aw uzalla aw udzlima aw udzlama aw ajhal aw ujhala ‘alayya.

Upacara Adat Appalili: Appalili adalah suatu rangkaian upacara adat sebelum memasuki musim tanam padi (bulan November). Para petani sebelum turun ke sawah mengambil perkakas kerajaan Karaengga yang disimpan di dalam sebuah loteng rumah adat yang disebut Balla Lompoa ke tempat khusus yang sudah tersedia. Peralatan tersebut diantaranya adalah Batang Pajjekko yang akan dipakai untuk membajak sawah. Batang Pajjekko yang kedatangannya memiliki sejarah tertentu juga merupakan lambang kebesaran bagi Kabupaten Maros. Setelah semua perkakas lengkap, Ganrang Kalompoang dibunyikan sebagai pertanda acara adat sudah dimulai dan dimulai pula proses penjahitan kelambu Kalompoangnga setelah itu hasil jahitan yang terdiri dari kelambu, sprei, pembungkus dan alas disiapkan yang dilaksanakan setelah shalat Ashar.

Tari Bunting Berua: Sebuah tradisi seni tari yang diciptakan untuk menyemarakkan suatu pesta adat perkawinan Bugis-Makassar maknanya adalah Rumahbola memberi suasana gembira dan bahagia bagi kedua mempelai dan segenap keluarga. Karena itu, Tari Bunting Berua ini hanya khusus dipersembahkan di dalam acara-acara pesta perkawinan adat Bugis-Makassar, lebih khusus perkawinan sebuah keluarga terpandang (bangsawan).

กิจกรรมความร่วมมือทางวิชาการกับสถาบันการศึกษาต่างประเทศ

Surabeng: Kue ini terbuat dari tepung beras dicampur dengan kelapa parut dan garam kemudian digoreng. Kue ini biasanya dihidangkan pada saat selesai panen padi, dimakan dengan air gula merah.

Edisi ini jadi kali pertama Euro diselenggarakan oleh dua negara tuan rumah. Saat itu, Belanda sudah termasuk tim kuat dunia, sedangkan Belgia masih belum menunjukkan eksistensinya.

Siri' adalah rasa malu yang terurai dalam dimensi martabat manusia, siri' adalah sesuatu yang ‘tabu’ bagi orang-orang Bugis-Makassar dalam berinteraksi dengan orang lain. Sementara itu, Pacce/Pesse mengajarkan solidaritas dan kepedulian sosial secara tidak egois dan ini adalah salah satu konsep yang membuat orang Bugis-Makassar mampu bertahan dan dihormati diperantauan, pasrah dengan welas asih dan merasakan beban dan penderitaan orang lain.

Beberapa jenis tanaman hias, seperti lavender dan melati, diketahui memiliki efek menenangkan yang dapat meningkatkan kualitas tidur.

Huruf yang dipakai adalah aksara lontara, sebuah sistem huruf yang berasal dari Sanskerta. Seperti halnya dengan wujud-wujud kebudayaan lainnya. Penciptaantulisan pun diciptakan karena adanya kebutuhan manusia untuk mengabdikanhasil-hasil pemikiran mereka.

Ampedecengngi makkatenning ri lempu'e, nasaba puangnge passabakeng: berilah persangkaan baik dan berpegang teguh pada kejujuran karena Tuhan adalah segala sebab.

Selain itu, melihat tanaman tumbuh subur dapat memberikan rasa pencapaian dan kepuasan, serta mengajarkan pentingnya perawatan dan perhatian terhadap makhluk hidup lainnya.

Permainan ini menyerupai permainan bola basket. Untuk membawa bola digunakan Pasodo, yaitu sejenis jala untuk menangkap ikan dan memasukkan bola takraw ke dalam keranjang yang terbuat dari anyaman bambu. Permainan tradisional ini telah eksis di pesisir pantai Maros.

Pontu-pontu (jenis permainan kelereng yang diikuti sekumpulan pemain dimana menggunakan tanah lapang dan digaris berbentuk persegi panjang)

Report this page